Seperti yang bisa kamu tebak, RNG adalah singkatan dari “Random Number Generator” atau “pembangkitan angka acak”. Dalam konteks permainan kasino online, RNG mengacu pada algoritma yang menghasilkan angka acak.
Bagaimana angka acak ini berhubungan dengan iGaming? Sangat sederhana. Angka-angka acak digunakan dalam perjudian online untuk menentukan hasil dari setiap putaran permainan, termasuk kombinasi simbol pada gulungan mesin slot.
Kategori Permainan: RNG vs Live Dealer
RNG dalam iGaming tidak hanya digunakan dalam permainan yang berbasis algoritma, seperti slot. Secara luas, RNG juga dapat digunakan sebagai istilah umum untuk semua permainan yang mengandalkan keberuntungan. Sebaliknya, ada permainan Live Dealer yang tidak menggunakan software untuk menentukan hasil permainan.
Permainan Live Dealer menawarkan pengalaman bermain yang lebih autentik dengan interaksi langsung. Permainan ini biasanya berupa streaming langsung, di mana dealer manusia akan membagikan kartu, melempar dadu, atau memutar roda roulette.
Slot adalah contoh paling jelas dari permainan berbasis RNG. Pemain hanya perlu menekan tombol, dan algoritma akan menghasilkan serangkaian gambar yang muncul di gulungan, menentukan apakah pemain menang atau tidak. Selain slot, ada juga permainan lain seperti video poker, permainan meja, dan game kasual yang mengandalkan RNG tanpa keterlibatan manusia seperti pada permainan Live Dealer.
Perbedaan utama antara kedua jenis permainan ini adalah mekanismenya. Meski keduanya menggunakan teknologi, permainan Live Dealer lebih banyak melibatkan interaksi manusia, sedangkan permainan berbasis RNG sepenuhnya mengandalkan algoritma.
Bagaimana RNG Bekerja: TRNG vs PRNG
Ada dua jenis utama RNG yang biasa digunakan:
- HRNG (TRNG) – True Random Number Generator
- PRNG – Pseudo Random Number Generator
Keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu menghasilkan angka acak, tetapi menggunakan metode yang berbeda.
- TRNG menggunakan perangkat keras untuk menciptakan keacakan melalui proses mekanis. Perangkat ini sering kali mengandalkan indikator lingkungan, seperti perubahan tekanan udara, suhu, atau jumlah tekanan tombol dalam periode tertentu, untuk menghasilkan angka acak yang benar-benar tidak dapat diprediksi.
- PRNG, di sisi lain, adalah algoritma perangkat lunak yang dirancang untuk menghasilkan angka acak berdasarkan nilai awal yang disebut “seed”. PRNG tidak memerlukan faktor eksternal untuk menghasilkan angka acak, melainkan hanya mengandalkan algoritma dan seed tersebut.
Walaupun PRNG bersifat matematis, hasilnya hampir tidak pernah berupa angka mentah. Dalam slot, misalnya, setiap angka yang dihasilkan akan dikonversi menjadi simbol tertentu, yang kemudian menentukan hasil putaran di layar pemain.
Sertifikasi RNG dalam iGaming
Pengujian RNG sangat penting untuk memastikan bahwa permainan tidak bisa dimanipulasi dan benar-benar adil. Pemain umumnya mencari jaminan bahwa mereka menginvestasikan uang mereka di kasino yang dapat dipercaya dengan permainan yang telah diuji secara resmi.
Itulah mengapa RNG menjadi landasan utama perjudian online, membantu operator dan penyedia game menerapkan strategi “provably fair” atau keadilan yang dapat dibuktikan. Intinya, algoritma RNG tidak bisa dikalahkan. Meskipun ada perbedaan dalam jenis RNG dan cara kerjanya, sistem ini tetap memastikan permainan yang adil tanpa ada intervensi apa pun.
Beberapa laboratorium pengujian RNG yang terkenal di industri iGaming meliputi:
- BMM Testlabs: Laboratorium independen yang telah beroperasi selama lebih dari 30 tahun, melakukan validasi RNG, uji konsistensi matematis, dan pemeriksaan fungsionalitas game.
- iTech Labs: Lembaga sertifikasi yang beroperasi di Eropa, Asia, dan Amerika, dengan proses sertifikasi RNG yang mencakup analisis kode dan serangkaian pengujian ketat.
- Gaming Labs International (GLI): Laboratorium pengujian terkenal yang menguji RNG dengan serangkaian pengujian ketat, termasuk pengujian distribusi hasil.
- eCogra: Lembaga berbasis di London yang berfokus pada perlindungan pemain dan kepatuhan RNG terhadap standar industri.
RNG vs RTP: Apa Bedanya?
Sering kali, RNG dan RTP (Return to Player) dianggap sama, padahal keduanya berbeda.
RNG bertugas menciptakan hasil acak dalam permainan, sementara RTP adalah ukuran persentase taruhan yang akan dikembalikan kepada pemain sebagai kemenangan dalam jangka panjang. RTP tidak menjamin kemenangan dalam jangka pendek, tetapi hanya menunjukkan kemungkinan pembayaran berdasarkan jumlah putaran tertentu.
Dari awal pengembangan game, ada korelasi antara RNG dan RTP. Sebelum memprogram algoritma RNG, pengembang game menentukan target RTP terlebih dahulu. Setelah itu, software RNG dikonfigurasi agar dalam jangka panjang (minimal 1.000 putaran permainan) RTP teoritis bisa sesuai dengan yang direncanakan.
Meski saling berkaitan, kedua konsep ini memiliki peran yang berbeda. RNG memastikan integritas permainan, sementara RTP menunjukkan potensi kemenangan pemain.
Percayalah pada Matematika
Permainan online yang berbasis keberuntungan tidak mungkin ada tanpa RNG. Dalam permainan digital, pemain tidak melihat dealer mengocok kartu atau melempar dadu, melainkan hanya mengandalkan kode algoritma yang menjalankan tugas tersebut.
Yang terpenting bukanlah jenis RNG yang digunakan, tetapi bagaimana teknologi ini memungkinkan operator untuk terus menambahkan permainan yang adil, acak, dan aman ke dalam portofolio mereka. Dengan RNG yang bersertifikasi, keadilan dalam iGaming dapat dipastikan, menjadikannya standar emas dalam industri perjudian online.
